Yohanes 7:38 Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup."
Setiap tanaman yang tidak mendapatkan serapan air dari dalam tanah maka tanaman tersebut akan menjadi layu, kering, dan mati. Demikian juga hidup manusia sangat bergantung pada air, sebab air menjadi kebutuhan manusia yang sangat penting. Tanpa air maka manusia akan sulit untuk bertahan hidup.
Dengan demikian air telah menjadi salah satu sumber kehidupan bagi seluruh mahkluk hidup. Bahkan dapat dikatakan bahwa kehidupan seluruh mahkluk hidup yang ada sangatlah bergantung kepada sumber air. Sayangnya kehidupan seluruh mahkluk hidup yang ada di dunia saat ini, hanya bersifat sementara, artinya ada waktu dimana mahkluk hidup itu pasti akan mati.
Kalau semua yang hidup di dunia ini pasti akan mati, dan dibalik kematian itu tidak ada lagi kehidupan, maka manusia akan hidup dan berusaha bagaimana ia bisa menikmati hidup sekarang saat ia masih bernafas sepuas-puasnya dan sesuka hatinya. Tetapi ternyata dibalik sebuah kematian masih ada kehidupan yang abadi.
Disinilah manusia diperhadapkan kepada dua pilihan, yaitu apakah hanya mau menikmati kehidupan hari ini dengan segala kesenangan dunia, atau menyerahkan hidup ini kepada YESUS KRISTUS TUHAN yang adalah sumber mata air hidup yang sesungguhnya dan hidup di dalam pengaturan-Nya, menuruti kehendak-Nya, supaya dapat memiliki kehidupan kekal setelah kematian.
Bila saat ini kita akhirnya mengerti bahwa kematian bukanlah akhir dari sebuah kehidupan, tetapi dibalik kematian masih ada kehidupan yang sesungguhnya yaitu kehidupan kekal, maka harus diakui untuk masuk dalam sebuah kehidupan kekal kita memerlukan sumber mata air kehidupan yang sesungguhnya. Dan sumber mata air kehidupan yang sesungguhnya adalah: YESUS KRISTUS TUHAN.